PERAN JAMUR ENDOFIT Trichoderma spp.

PERAN JAMUR ENDOFIT Trichoderma spp. UNTUK MENINGKATKAN KETAHANAN TERINDUKSI BIBIT PISANG TERHADAP PENYAKIT LAYU FUSARIUM

ROLE OF FUNGI OF ENDOPHYTE Trichoderma spp. TO INCREASE INDUCED RESISTANCE OF BANANA SEED AGAINST FUSARIUM WILT DISEASE

I Made Sudantha dan Ni Made Laksmi Ernawati
Fakultas Pertanian Universitas Mataram
Email: imade_sudantha@yahoo.co.id


ABSTRAK

Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektivitas jamur endofit Trichoderma spp. dalam meningkatkan ketahanan terinduksi bibit pisang terhadap penyakit layu Fusarium. Penelitian menggunakan metode eksperimental yang dilaksanakan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Mataram menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan percobaan faktorial yang terdiri dari dua faktor dalam tiga ulangan. Faktor jenis jamur endofit Trichoderma spp. yang terdiri atas empat aras, yaitu: tanpa jamur endofit Trichoderma sp.; dengan jamur endofit T. viride isolat ENDO-20, dengan jamur endofit T. koningii isolat ENDO-21; dan dengan jamur endofit T. polysporum isolat ENDO-22. Faktor cara inokulasi jamur endofit Trichoderma spp. yang terdiri atas tiga aras, yaitu: Perendaman bibit/anakan pisang dengan suspensi spora jamur endofit Trichoderma sp.; perlakuan medium tanah dengan infestasi substrat yang mengandung spora jamur endofit Trichoderma sp.; dan perlakuan medium tanah dengan infestasi tablet yang mengandung spora jamur endofit Trichoderma sp. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jamur endofit T. viride isolat ENDO-20, T. koningii isolat ENDO-21 dan T. polysporum isolat ENDO-22 yang diperlakukan pada bibit pisang dengan cara perendaman bonggol bibit pisang, perlakuan tanah dengan infestasi substrat dan perlakuan tanah dengan infestasi tablet dapat meningkatkan ketahanan terinduksi bibit pisang terhadap penyakit layu Fusarium.

ABSTRACT
The study aims to determine the effectiveness of fungus Trichoderma spp. endophyte to increase induced resistance of banana seed against Fusarium wilt disease. Research used experimental methods that were held in the Greenhouse Faculty of Agriculture, University of Mataram using Completely Randomized Design with factorial experiment consisting of two factors in three replications. Factors endophyte fungi Trichoderma spp. four level, ie: without endophyte fungus Trichoderma spp.; with endophyte fungus T. viride Endo-20 isolates; with endophyte fungus T. koningii isolates Endo-21; and with endophyte fungus T. polysporum Endo-22 isolates. Factors inoculation endophyte fungus Trichoderma spp. which consists of three level, namely: Soaking seeds banana with fungal spore suspension of endophyte fungus Trichoderma spp.; treatment soil medium with infestation substrate containing spores of endophyte fungus Trichoderma spp., treatment soil medium with infestation tablets containing spores of endophyte fungus Trichoderma spp. The results showed that the endophyte fungus T. viride Endo-20 isolates, T. koningii Endo-21 isolates and T. polysporum Endo-22 isolates were treated in banana seed by soaking seeds banana weevil, soil treatment with substrate infestation and infestation of soil treatment with tablets can increase the induced resistance banana seed against Fusarium wilt disease.
__________________________
Kata-kata Kunci: Endofit, Trichoderma, Pisang, Jamur
Key Words: Endophytic, Trichoderma, Banana, Fungus

Selengkapnya download Disini



Komentar

Postingan populer dari blog ini

CURRICULUM VITAE

Aplikasi Biotrichon (hak paten Prof. Sudantha)

TTG: APLIKASI BIONUTRISI CAMPURAN BIOAKTIVATOR DAN BIOURIN (BB Mix) PADA HIDROPONIK KANGKUNG LOMBOK